Kode BPJS Gigi – Masalah kesehatan pada tubuh manusia cukup beragam dan banyak sekali masalah yang muncul. Nah masalah-masalah tersebut di kode BPJS atau kode ICD 10 sudah ada semua.
Sehingga setiap penyakit yang ada akan memiliki KODE BPJS yang berbeda satu sama lainnya. Bahkan tidak hanya jenis penyakitnya yang berbeda, letak muncul dari penyakitnya juga akan berbeda memiliki kode berbeda.
Seperti misalnya penyakit itu sendiri terjadi pada gigi dan mulut, untuk kode BPJS-nya pada juga cukup beragam. Nah pada kesempatan kali ini kodebpjs.com akan sampaikan informasi kode BPJS-nya secara lengkap.
Karena bisa dikatakan kode ICD 10 gigi dan mulut itu sendiri cukup banyak. Jadi perlu untuk diketahui secara jelas mengenai spesifik masalah gigi yang muncul tersebut.
Kode BPJS Gigi
Untuk lebih jelas mengenai kode BPJS atau kode ICD 10 nya, berikut akan disampaikan di bawah ini secara lengkap. Jadi terus untuk simak ulasan ini sampai akhir.
| NO. | DIAGNOSA PENYAKIT | KODE BPJS/ICD 10 |
| 1 | Supernumerary/paramolar/mesiodens | K.00.1 |
| 2 | Persistensi gigi/perforasi radix | K.00.6 |
| 3 | Embedded/gigi terbenam bukan karena gigi lain | K.01.0 |
| 4 | Impacted/gigi terbenam karena terhalang gigi lain | K.01.1 |
| 5 | Karies email | K.02.0 |
| 6 | Karies dentin | K.02.1 |
| 7 | Karies Sementum | K.02.2 |
| 8 | Atrisi Gigi | K.03.0 |
| 9 | Abrasi Gigi | K.03.1 |
| 10 | Granuloma gigi/resorbsi patologis | K.03.3 |
| 11 | Hipersementosis | K.03.4 |
| 12 | Kalkulus subgingi/supragingi | K.03.6 |
| 13 | Pulpitis Rersibel/Irreversibel | K.04.0 |
| 14 | Gangren Pulpa/Gangren Radix/Gigi nonvital | K.04.1 |
| 15 | Apikal Periodontitis Akut | K.04.4 |
| 16 | Apikal Periodontitis Kronis | K.04.5 |
| 17 | Abses periapikal dengan sinus | K.04.6 |
| 18 | Abses periapikal tanpa melibatkan sinus | K.04.7 |
| 19 | Kista radikular | K.04.8 |
| 20 | Gingivitis Akut | K.05.0 |
| 21 | Gingivitis Kronis | K.05.1 |
| 22 | Periodontitis Akut/Perikoronitids Akut | K.05.2 |
| 23 | Periodontitis Akut/Perikoronitids Akut | K.05.3 |
| 24 | Periodontitis karena kalkulus | K.05.6 |
| 25 | Resesi Gingival | K.06.0 |
| 26 | Pembengkakan Gingival | K.06.1 |
| 27 | Epulis/kelainan pada gingival | K.06.8 |
| 28 | Creowding/diastema/malposisi gigi | K.07.3 |
| 29 | Kelainan sendi temporomandibula | K.07.6 |
| 30 | Akar yang tertinggal/retained dental root | K.08.3 |
| 31 | Dry Socket | K.10.3 |
Penyebab & Gejala Gigi Sakit
Penyebab masalah gigi atau sakit gigi sendiri terdapat beberapa faktornya, seperti misalnya:
- Gigi berlubang atau adanya tambalan gigi yang rusak.
- Gigi bungsu tumbuh tidak normal.
- Gigi patah.
- Gigi tanggal.
- Gusi bengkak.
- Kebiasaan menggeretakan gigi (bruxism).
- Muncul nanah di gigi.
- Pembusukan gigi.
- Peradangan/infeksi pada gigi atau gusi.
- Permasalahan kawat gigi yang digunakan.
- Tumbuh gigi (biasanya akan dialami oleh bayi dan anak-anak).
Selain itu sakit atau masalah gigi juga bisa disebabkan karena munculnya penjalaran nyeri dari penyakit lainnya, seperti:
- Gangguan saraf wajah (trigeminal neuralgia).
- Kanker paru-paru.
- Penyakit jantung.
- Sinusitis.
- Bersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi.
Sedangkan untuk gejalanya sendiri penyakit gigi dan mulut juga terbilang cukup beragam. Berikut berikut beberapa gejalanya:
- Bau busuk pada bagian dalam mulut.
- Gusi bengkak.
- Nyeri saat mengunyah makan.
- Nyeri telinga.
- Sesak napas.
- Sulit dan sakit saat membuka mulut.
- Sulit menelan.
Pengobatan Gigi Sakit
Setelah mengetahui kode, penyebab dan gejala dari masalah gigi. Langkah selanjutnya Anda hanya perlu mengetahui pengobatan dari gigi yang bermasalah sehingga bisa mendapatkan penanganan secara tepat.
Jika sudah dirasa sangat sakit, nyeri dan lainnya yang menunjukkan gejala tidak wajar. Maka Anda hanya perlu datang langsung ke dokter gigi terdekat untuk berkonsultasi serta menyampaikan keluhan yang dirasakan.
Setelah itu dokter akan melakukan penanganan pada permasalahan gigi Anda, seperti memberikan obat bahkan sampai disuntik. Hal itu untuk meredakan rasa sakit atau nyeri yang muncul.
Sedangkan untuk pencegahan sakit gigi sendiri ada beberapa caranya, seperti:
- Rajin sikat gigi.
- Rutin memeriksakan di dokter gigi.
- Membatasi makanan dan minuman manis yang dikonsumsi.
- Hindari merokok.
Demikian informasi mengenai kode BPJS atau kode ICD 10 gigi yang dapat kodebpjs.com sampaikan untuk Anda semua. Semoga adanya ulasan kode di atas dapat bermanfaat bagi semua yang membutuhkan.