Cara Mengisi Formulir F5 Pengajuan BPJS Ketenagakerjaan – Pengajuan sebuah klaim program dari BPJS Ketenagakerjaan mungkin akan dilakukan oleh peserta nantinya. Banyak sekali klaim yang bisa dilakukan oleh peserta seperti klaim Jaminan Hari Tua.
Jaminan Hari Tua ini bisa dimanfaatkan untuk keperluan anda di masa akan datang seperti setelah masa bekerja sudah selesai. Ini menjadi salah satu manfaat atau keuntungan jika anda ikut serta dalam BPJS Ketenagakerjaan.
Namun dalam klaim pengajuan pembayaran JHT ini anda harus terlebih dahulu mengisi formulirnya. Nah untuk formulir pengajuan pembayaran JHT itu sendiri ada di formulir F5 BPJS Ketenagakerjaan, anda harus mengisi secara lengkap.
Dalam mengisi formulir tersebut terkadang banyak para peserta yang merasakan kebingungan, biasanya bagi para peserta yang baru pertama kali mengklaimkan. Berikut cara mudah mengisi formulir F5 pengajuan JHT BPJS Ketenagakerjaan.
Cara Mengisi Formulir F5 Pengajuan BPJS Ketenagakerjaan Terbaru
Bagi anda yang penasaran dan ingin tahu cara mengisi formulir BPJS Ketenagakerjaan tersebut. Berikut akan disampaikan di bawah ini secara jelas beserta syarat dokumen yang juga diperlukan, jadi terus ikuti ulasan ini sampai akhir.
Cara Mengisi Formulir F5 Pengajuan BPJS Ketenagakerjaan
Pada pengisian formulir F5 ini ada beberapa bagian yang perlu diisi. Namun sebelum mulai mengisinya, anda bisa mendapatkan formulir tersebut disini lalu print atau cetak dan bisa dapatkan di kantor BPJS Ketenagakerjaan secara langsung.
A. Yang bertanda tangan dibawah ini
Pada bagian ini nantinya para peserta pengajuan JHT sendiri diminta untuk mengisi sebuah data diri kepesertaannya seperti nama, NIK, alamat lengkap, nomor HP, hubungan dengan pekerja serta data diri lain.
B. Dengan ini mengajukan permintaan Jaminan Hari Tua
Setelah bagian mengisi data diri pengajuan selesai, maka lanjut ke bagian selanjutnya yaitu mengajukan permintaan jaminan hari tua. Anda bisa mencentang salah satu alasan klaim JHT dan centang apa kepesertaan anda serta melengkapi persyaratan tersebut.
C. Dokumen pendukung ( diisi petugas BPJS Ketenagakerjaan)
Pada bagian ini nantinya akan diisi oleh petugas mengenai persyaratan dokumen diperlukan. Dengan begitu anda memastikan jika harus melengkapi apa saja persyaratan ditentukan sesuai pada bagian diatas.
D. Informasi Rekening
Pada bagian terakhir ini anda para peserta nantinya akan diminta untuk mengisi informasi rekening yang nantinya akan digunakan untuk sebagai rekening penerima pengajuan JHT tersebut. Kemudian terakhir tanda tangan.
Syarat Diperlukan Mengisi Formulir F5 BPJS Ketenagakerjaan
Untuk bisa berjalan lancar dalam pengisian formulir pengajuan JHT tersebut. Maka anda hanya perlu melengkapi beberapa dokumen agar dalam proses pengisian tidak ada kendala, dokumen tersebut sendiri seperti:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP).
- Kartu Keluarga (KK).
- Kartu Peserta BPJS Ketenagakerjaan atau KPJ.
- Nomor rekening.
- Nomor telepon.
- Alamat email aktif.
- Nomor Induk Pegawai/Karyawan.
FAQ
1. JHT Kapan Bisa Dicairkan?
Dapat diambil saat sesudah tidak bekerja lagi.
2. Berapa Lama JHT Bisa Dicairkan Setelah resign?
Saldo JHT dapat dicairkan 100% setelah satu bulan dari resign dari pekerjaan.
3. JHT Dapat Diambil Kapan?
Sebelum mencapai usia 56 tahun dapat diambil sebagian jika kepesertaan 10 tahun yaitu 10%, 30% dan 100%.
Mungkin itu saja yang bisa kodebpjs.com sampaikan untuk anda semua, dimana caranya tidak jauh berbeda dengan CARA MENGISI FORMULIR 7 BPJS KETENAGAKERJAAN. Agar proses klaim bisa berjalan lancar dalam mengisi formulir tersebut, alangkah baiknya mempersiapkan terlebih dahulu dokumen yang diperlukan.