Tidak Bisa Klaim JHT di JMO: 10 Penyebab & Cara Mengatasi

Tidak Bisa Klaim JHT di JMO – Setiap peserta BPJS Ketenagakerjaan tentunya memiliki saldo JHT (Jaminan Hari Tua) yang diperoleh dari hasil premi setiap bulan nya. Sesuai dengan namanya, saldo JHT nantinya bisa dicairkan oleh para peserta guna memperoleh kehidupan sejahtera di masa tua.

Sementara itu untuk klaim atau mencairkan saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan para peserta bisa melakukannya melalui aplikasi JMO (Jamsostek Mobile). Bagi yang belum tahu, JMO merupakan aplikasi terbaru untuk mengakses layanan peserta BPJS Ketenagakerjaan dimana sebelum menggunakan aplikasi BPJSTKU.

Namun perlu diketahui bahwa pada saat pengajuan klaim JHT di JMO beberapa peserta mengaku mengalami masalah berupa pengajuan tidak bisa diproses. Nah, bagi kalian yang mungkin sedang menjumpai masalah serupa, silahkan simak terus artikel ini untuk mengetahui penjelasan selengkapnya.

Jadi pada artikel berikut kami telah menyiapkan informasi seputar penyebab tidak bisa klaim JHT di JMO. Selain itu, ada juga beberapa cara yang bisa digunakan untuk mengatasi masalah tersebut. Daripada penasaran langsung saja simak informasi selengkapnya dibawah ini.

Tidak Bisa Klaim JHT di JMO

Tidak Bisa Klaim JHT di JMO

Saldo JHT atau Jaminan Hari Tua tentu menjadi tabungan bagi para peserta BPJS Ketenagakerjaan di suatu perusahaan. Sementara itu perlu diketahui bahwa JHT merupakan hasil pengumpulan premi atau iuran yang dikeluarkan peserta setiap bulannya.

Jadi, iuran peserta nantinya tidak hanya berguna untuk Jaminan Pensiun atau Jaminan Kecelakaan Kerja, melainkan akan dialokasikan juga menjadi saldo JHT. Seperti kami sebutkan diatas bahwa saldo ini mutlak milik para peserta yang bisa digunakan untuk menemani masa tua nya.

Kemudian untuk mencairkan saldo JHT syarat utama nya adalah peserta sudah tidak lagi bekerja di perusahaan terkait dan memiliki sertifikat Paklaring. Sedangkan untuk metode pencairan atau klaim JHT bisa dilakukan melalui banyak cara, salah satunya adalah melalui aplikasi JMO.

Namun Seperti kami singgung sebelumnya bahwa proses pengajuan klaim JHT di JMO terkadang mengalami beberapa kendala. Hal ini disampaikan oleh beberapa pemilik saldo JHT yang mengaku tidak bisa klaim saldo melalui aplikasi JMO.

Ketika terjadi demikian, biasanya di layar akan muncul notifikasi yang menyatakan “Pengajuan klaim JHT Anda tidak dapat dilanjutkan pada aplikasi JMO karena kartu Anda dalam proses”. Lalu apa yang harus dilakukan ketika mengalami masalah tersebut? Silahkan cari jawabannya dibawah ini.

Penyebab Klaim JHT di JMO Tidak Bisa Diproses

Penyebab Klaim JHT di JMO Tidak Bisa Diproses

Apabila kalian juga sedang mengalami tidak bisa klaim JHT di JMO, maka langkah pertama yang harus dilakukan adalah mencari tahu penyebabnya. Berikut ini telah kami siapkan beberapa faktor yang mungkin menjadi alasan saldo JHT tidak bisa dicairkan melalui aplikasi JMO, antara lain :

1. Memiliki Pengajuan Klaim JHT di Metode Lain

Penyebab pertama mungkin karena sebelumnya kalian sudah pernah mengajukan klaim JHT di Lapak Asik maupun cara lain. Namun ketika transaksi tersebut masih diproses kalian langsung membuat pengajuan baru melalui aplikasi Jamsostek Mobile.

Jika demikian, maka saat klaim JHT di JMO akan muncul notifikasi bahwa pengajuan klaim JHT di (metode yang digunakan sebelumnya) masih diproses. Hal ini biasanya dialami oleh peserta yang baru pertama kali melakukan pencairan saldo Jaminan Hari Tua.

2. Proses Pengkinian Data Belum Terverifikasi

Selain itu ada juga penyebab kedua yang mungkin berasal dari pengkinian data di JMO belum terverifikasi. Ingat, pengkinian data menjadi salah satu syarat penting yang harus dipenuhi jika ingin klaim JHT melalui JMO.

Dengan demikian, ketika pengkinian data belum lolos verifikasi atau bahkan gagal, artinya kalian tidak bisa mencairkan saldo JHT di Jamsostek Mobile. Lalu seperti apa cara mengatasi tidak bisa klaim JHT yang disebabkan oleh faktor tersebut? Simak terus artikel ini mengetahui solusinya.

3. Data Peserta Belum di Update

Penyebab ketiga dari masalah tidak bisa mencairkan saldo JHT via JMO juga bisa terjadi karena pihak Personalia perusahaan memperbarui data peserta yang sudah habis kontrak. Artinya di sistem BPJS Ketenagakerjaan, data kalian masih tercantum sebagai salah satu karyawan kontrak di perusahaan tersebut.

Padahal syarat utama untuk mencairkan saldo JHT adalah sudah tidak mempunyai ikatan kontrak dengan perusahaan yang terdaftar di KPJ. Hal semacam ini mungkin jarang terjadi, namun tetap perlu diketahui jika faktor ini bisa mengakibatkan gagal mencairkan saldo JHT di JMO.

4. Aplikasi JMO Bermasalah

Penyebab keempat mungkin berasal dari aplikasi JMO itu sendiri yang sedang bermasalah atau mengalami Bug. Hal ini bisa terjadi karena pengguna tidak melakukan update aplikasi JMO ke versi terbaru. Selain itu, masalah atau Bug juga bisa terjadi ketika kalian mengakses JMO menggunakan VPN dan sejenisnya.

5. Terlalu Banyak File Cache

Sedangkan penyebab yang terakhir adalah file Cache di aplikasi JMO menumpuk. Sama seperti ketika aplikasi belum di update, hal ini juga bisa mengakibatkan masalah pada aplikasi tersebut sehingga saat ingin mencairkan saldo JHT di JMO, transaksi tersebut tidak bisa diproses.

Cara Mengatasi Mencairkan JHT Gagal di JMO

Cara Mengatasi Mencairkan JHT Gagal di JMO

Sampai disini kalian sudah mengetahui apa saja faktor yang bisa menyebabkan klaim JHT di JMO tidak bisa dilanjutkan. Nah, sesuai janji diatas bahwa kami juga telah menyiapkan beberapa cara untuk mengatasi masalah tersebut. Tanpa perlu berlama-lama lagi langsung saja simak penjelasan selengkapnya dibawah ini :

1. Batalkan Pengajuan Klaim JHT di Metode Lain

Cara pertama adalah membatalkan pengajuan klaim JHT di metode lain dengan cara mengakses metode yang digunakan lalu pilih menu batalkan pengajuan. Setelah itu kalian tinggal membuat pengajuan klaim JHT melalui aplikasi JMO. Jika belum punya, kalian tinggal mengunduh aplikasinya di Google Play Store atau App Store. Selanjutnya lakukan pendaftaran akun JMO sesuai instruksi.

2. Tunggu Pengkinian Data Berhasil

Cara kedua adalah menunggu verifikasi pengkinian data di JMO. Apabila setelah muncul hasilnya dan ternyata pengkinian data di JMO gagal, maka kalian perlu mengulang proses tersebut hingga berhasil. Jika sudah, baru kalian bisa klaim JHT di JMO untuk mencairkan saldo Jaminan Hari Tua yang sudah terkumpul.

3. Minta Bantuan Pihak Personalia Perusahaan Terkait

Cara ketiga, jika tidak bisa mencairkan saldo JHT di JMO karena data peserta belum terdaftar maka satu-satunya solusi adalah menghubungi pihak Personalia / HRD dari perusahaan terkait. Sampaikan pada petugas mengenai masalah yang kalian alami dan juga penyebabnya. Setelah itu petugas akan membantu update data peserta di sistem BPJS Ketenagakerjaan agar kalian bisa melakukan klaim JHT di JMO.

4. Update Aplikasi JMO

Cara keempat adalah melakukan update aplikasi JMO jika kalian masih menggunakan aplikasi versi lama. Biasanya, setelah aplikasi JMO diperbarui, proses klaim JHT bisa dilakukan dengan lancar.

5. Bersihkan File Cache

Cara terakhir adalah membersihkan file Cache dari aplikasi JMO di smartphone. Untuk membersihkan file Cache di smartphone Android bisa dilakukan dengan tata cara sebagai berikut :

  • Masuk ke menu Setelan / Pengaturan
  • Pilih menu Apl
  • Pilih Kelola Aplikasi
  • Cari aplikasi JMO
  • Tap Hapus Data -> Bersihkan Cache
  • Selesai

Demikianlah informasi dari kodebpjs.com mengenai penyebab gagal mencairkan saldo JHT di aplikasi Jamsostek Mobile. Selain itu, diatas kami juga menjelaskan bagaimana cara mengatasi masalah tersebut. Semoga dengan adanya informasi ini bisa membantu kalian para peserta BPJS Ketenagakerjaan yang tidak bisa mencairkan saldo Jaminan Hari Tua melalui aplikasi JMO.